Masyarakat Harap Formula E Dorong Pertumbuhan Kendaraan Ramah Lingkungan
Jakarta E-Prix 2025 yang digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol kembali menyedot perhatian masyarakat. Salah satunya adalah Fergia (23), warga Jakarta, yang mengaku sudah beberapa kali menonton ajang balap mobil listrik ini. Ia tertarik dengan Formula E karena mobil balap yang digunakan ramah lingkungan dengan sumber utama penggeraknya berasal dari energi listrik.
"B
isa mengatasi polusi,"
"Sebelumnya sudah pernah nonton. Tertarik karena kan ini listrik. Jadi lebih ramah lingkungan," ujar Fergia di JIEC Ancol, Sabtu (21/6).
Fergia kemudian menyinggung keberadaan kendaraan listrik di Jakarta. Menurut dia, hadirnya kendaraan listrik membantu mengurangi polusi udara yang selama ini menjadi salah satu masalah di ibu kota.
Produk UMKM Lokal Ramaikan Jakarta E-Prix 2025Meskipun tidak memiliki tim jagoan di ajang balapan Formula E, Fergia menikmati ajang balap ini sebagai event seru. Ia bahkan sudah tiba di sirkuit sejak pukul 6 pagi untuk meramaikan acara.
Antusiasme serupa juga disampaikan Aca (16), warga Penjaringan, yang baru pertama kali menonton E-Prix. Ia mengaku senang dan penasaran dengan balap mobil ini.
Meskipun tidak memiliki jagoan, Aca memahami betul keunggulan Formula E yang menggunakan tenaga listrik.
"Jadi dia itu nggak ada polusi udara, nggak ada polusi suara. Juga untuk ramah lingkungan. Terus supaya Jakarta lebih bersih," jelasnya.
Aca berharap event Formula E dapat mendorong pertumbuhan kendaraan listrik yang berkontribusi pada lingkungan lebih bersih dan ramah lingkungan.
"Menurut aku sih bagus ya. Lingkungannya tuh jadi nggak tambah polusi. Terus jadi bagus tuh langit, jadi cerah," tandas Aca.